"Kita Hanya Bersandiwara"
Keterpautan hati yang begitu lampau
belum yakinkan mesra antara kita
Akrab yang mengalir selama ini
ternyata hanya sebuah sandiwara dusta
Bila kukata cinta sepenuh jiwa
pun kaukata tanpa ada rasa makna
maka yang timbul hampa cinta yang lara
Kalau kubisik kasih sebersih putih
pun kaubisik tanpa ada hasrat merintih
bahkan yang ada pedih kasih yang perih
Jika kubilang sayang beribu bayang
pun kaubilang tanpa ada rindu menerjang
hingga yang hadir sunyi hati yang gersang
Kebersamaan raga yang kini makin meragu
mulai kalahkan hasrat di dalam dada
Dusta yang terbangun selama ini
usik hatiku bahwa kita hanya bersandiwara
Jakarta, 7 Februari 1999 - 7 Maret 2024
Tidak ada komentar:
Posting Komentar