Harga Sebuah Persahabatan


Harga Sebuah Persahabatan

Judul Film: Mengejar Matahari
Sutradara : Rudi Soedjarwo
Skenario : Titien Wattimena
Produksi : SinemArt
Tahun : 2004
Pemain : Winky Wiryawan
Udjo
Fauzi Baadilla
Fedi Nuril

          Film ini mengisahkan persahabatan empat anak laki-laki. Mereka adalah Ardi (Winky Wiryawan), Apin (Udjo), Damar (Fauzi Baadila), dan Nino (Fedi Nuril). Ardi, seorang anak polisi, selalu tertekan karena disiplin keras ayahnya. Apin sejak kecil bercita-cita ingin menjadi sutradara. Damar yang hobi berkelahi, tidak pernah tahu ke mana ayahnya pergi. Nino adalah yang paling beruntung dibandingkan ketiga sahabatnya karena ia anak orang kaya dari keluarga yang harmonis.

         Persahabatan mereka mengalami guncangan ketika memasuki masa remaja. Kehadiran Rara (Agni P.)menjadi rebutan antara Ardi dan Damar. Keduanya sampai baku hantam karena hal itu. Guncangan mencapai puncak ketika Apin ditemukan mati terbunuh. Damar pun harus masuk penjara karena membunuh Obet, musuh keempat sahabat itu sejak kecil, yang telah membunuh Apin. Ardi akhirnya masuk Akademi Kepolisian sehingga Nino harus sendirian di perumahan tempat mereka tinggal sebelum akhirnya melanjutkan S-2 ke Amerika.

       Film ini luar biasa bagus. Menontonnya untuk yang kesekian kali pun akan tetap menarik sehelai benang di hati kita. Betapa berharganya sebuah persahabatan. Bahkan di dalam komunitas pertemanan remaja lelaki sekalipun. Namun sayangnya, ada potongan adegan yang –meskipun sekilas— kontrareality (tidak sesuai dengan kenyataan). Tokoh Rara diceritakan naik mikrolet 26 dengan jurusan Kampung Melayu-Bekasi lewat Tanah Abang. Bisa dibayangkan dari Kampung Melayu untuk menuju ke Bekasi kita harus melewati Tanah Abang. Tentu saja kurang masuk di akal, karena kenyataannya mikrolet tersebut tidak melewati Tanah Abang tetapi melewati Kali Malang.

Bedah Soal UN 2010 Bahasa Indonesia



UN 2009-2010 Paket 67 (A)


44. Bacalah paragraf berikut dengan cermat!

(1) Menjelang Ujian Nasional para siswa mempersiapkan diri agar memperoleh nilai yang memuaskan. (2) Banyak cara yang dilakukan para siswa sebelum menempuh ujian. (3) Para siswa yang memiliki banyak uang bisa mengikuti bimbingan belajar atau mendatangkan guru privat ke rumah. (4) Namun, bagi para siswa yang uangnya pas-pasan, mereka dapat membentuk kelompok belajar atau mengikuti pendalaman materi yang diadakan oleh sekolah. (5) Pendalaman materi di sekolah tidak mahal.

Kalimat yang berpola SKP dalam pargraf tersebut adalah kalimat nomor ....
A. (1)
B. (2)
C. (3)
D. (4)
E. (5)

Pembahasan:
(1) Menjelang Ujian Nasional (K) para siswa (S) mempersiapkan (P) diri (O) agar memperoleh nilai yang memuaskan (K).
(2) Banyak cara (S) yang dilakukan (P) para siswa (O) sebelum menempuh ujian(K).
(3) Para siswa yang memiliki banyak uang (S) bisa mengikuti (P) bimbingan belajar atau mendatangkan guru privat ke rumah(O).
(4) Namun, bagi para siswa yang uangnya pas-pasan(S), mereka (S) dapat membentuk (P) kelompok belajar (O) atau mengikuti (P) pendalaman materi yang diadakan oleh sekolah(O).
(5) Pendalaman materi (S) di sekolah (K) tidak mahal(P).

Jawaban: E

43. Perhatikan kalimat berikut ini!

Anak-anak harus merapikan ... itu sebelum mereka mulai bermain.

Frasa endosentris dengan pola DM yang tepat untuk melengkapi kalimat tersebut adalah ....
A. meja kursi
B. meja makan
C. piring gelas
D. bantal guling
E. seprei selimut

Pembahasan:
Frasa endosentris adalah frasa yang kata pembentuknya memiliki kedudukan sintaksis yang sama. Untuk mengetahui pola DM (Diterangkan Menerangkan) kelima frasa di atas dapat dilakukan dengan menyisipkan konjungtor di antara dua kata tersebut;
meja dan kursi
meja untuk makan
piring dan gelas
bantal dan guling
seprei dan selimut

Jawaban: B

41. Cermati kalimat berikut!

Pembangunan aparteman bersubsidi itu tidak lancar.

Kalimat yang menggunakan kata berimbuhan peN-an yang semakna dengan imbuhan peN-an pada kata pembangunan adalah....
A. Berkas perkara pencemaran nama baik itu sudah dilimpahkan kepada pengadilan
B. Penggilingan padi satu-satunya di desa kami itu sudah lama tidak berfungsi
C. Supaya jernih, penyaringan minyak kelapa sawit itu harus dilakukan beberapa kali
D. Pada musim penghujan ini, pemukiman penduduk sudah tergenang air sedalam 50cm
E. Pemutusan hubungan kerja banyak terjadi di berbagai perusahaan akibat krisis moneter

Pembahasan:
Imbuhan peN-an pada kata pembangunan pada kalimat tersaji bermakna proses (membangun)
Adapun;
Imbuhan peN-an pada kata pencemaran bermakna hal (yang terkait dengan mencemarkan)
Imbuhan peN-an pada kata penggilingan bermakna alat (menggiling) atau tempat (menggiling)
Imbuhan peN-an pada kata penyaringan bermakna proses (menyaring)
Imbuhan peN-an pada kata pemukiman bermakna tempat (bermukim)
Imbuhan peN-an pada kata pemutusan bermakna hal (yang terkait dengan memutuskan)

Jawaban: C

39. Penulisan identitas pelamar yang sesuai dengan EYD adalah ....
Yang bertanda tangan di bawah ini saya,
A. Nama : Andre Wibowo S.E
Tempat, tanggal lahir : Solo, 17 Mei 1988
Pendidikan terakhir : S-1 Ekonomi UI
Alamat : Jl. Gatot Subroto 23, Bandung
B. Nama : Andre Wibowo, S.E.
Tempat, tanggal lahir : Solo, 17 Mei 1988
Pendidikan terakhir : S1 Ekonomi UI
Alamat : Jln. Gatot Subroto 23, Bandung
C. nama : Andre Wibowo S.E
tempat, tanggal lahir : Solo, 17 Mei 1988
pendidikan terakhir : S-1 Ekonomi UI
alamat : Jalan Gatot Subroto 23, Bandung
D. Nama : Andre Wibowo, S.E.
Tempat/tanggal lahir : Solo, 17 Mei 1988
Pendidikan terakhir : S1 Ekonomi UI
Alamat : Jalan Gatot Subroto no 23, Bandung
E. nama : Andre Wibowo, SE.
tempat/tanggal lahir : Solo, 17 Mei 1988
pendidikan terakhir : S-1 Ekonomi UI
alamat : Jln. Gatot Subroto no 23, Bandung

Pembahasan:
Banyak yang perlu dicermati dalam penulisan perincian identitas pelamar supaya sesuai dengan EYD (Ejaan yang Disempurnakan), yaitu;
1. Tidak diawali dengan huruf kapital karena perincian tersebut masih merupakan bagian dalam kalimat. (Pilihan A, B, dan D gugur karena menggunakan huruf kapital)
2. Nama orang diawali dengan huruf kapital. Jika disertai gelar maka dibatasi dengan tanda koma (,) sebagai pemisah antara nama dengan gelar. (Pilihan A dan D gugur karena tidak menggunakan tanda koma)
3. Jika penulisan gelar ingin disingkat maka setiap satu kata mendapat satu titik (.) dengan huruf awal kapital. Sarjana Ekonomi disingkat menjadi S.E. (Pilihan A, D, dan E gugur) Sampai tahap ini sudah diketahui bahwa kunci jawaban adalah C. Namun, ada baiknya pembahasan kita teruskan.
4. Penulisan tempat dan tanggal lahir diberikan tanda koma (,). Lihat buku EYD-mu!
5. Sarjana Ekonomi merupakan tingkat Strata Satu dalam pendidikan. Penyingkatan yang menggunakan huruf dan angka secara bersamaan harus diberi tanda hubung (-). Jadi Strata Satu jika ingin disingkat harus ditulis S-1.
6. Kata jalan sebaiknya ditulis lengkap, tetapi jika ingin disingkat dapat menjadi jln. bukan jl. (membedakan dengan kata jalur)
7. Penggunaan angka Arab 23 sudah merujuk pada nomor bangunan bukan nomor jalan. Jadi sudah tepat. Nomor jalan digunakan angka Romawi, misalnya I, II, III, IV, dst.

Jawaban: C

33. Cermati silogisme berikut!

Premis umum : Setiap guru Bimbingan Konseling harus membantu peserta didik menggali potensi diri.
Premis khusus : Aditya guru Bimbingan Konseling.
Kesimpulan : Aditya harus membantu peserta didik menggali potensi diri.

Entimem yang tepat berdasarkan silogisme tersebut adalah ...
A. Aditya guru Bimbingan Konseling karena ia harus membantu peserta didik menggali potensi diri.
B. Aditya seorang guru Bimbingan Konseling yang harus membantu peserta didik menggali potensi diri.
C. Aditya harus membantu peserta didik menggali potensi diri karena ia seorang guru Bimbingan Konseling.
D. Semua peserta didik akan dibantu seorang guru Bimbingan Konseling untuk menggali potensi diri.
E. Semua guru Bimbingan Konseling harus membantu menggali potensi diri bagi semua peserta didik.

Pembahasan:
Rumus entimem adalah Kesimpulan karena Premis khusus. Jadi entimem silogisme di atas adalah Aditya harus membantu peserta didik menggali potensi diri karena ia seorang guru Bimbingan Konseling.

Jawaban: C

Nah, meskipun cuma lima nomor mudah-mudahan bermanfaat bagi peserta UN Program Bahasa. Insya Allah akan disusulkan pembahasan berikutnya. Yang terpenting terus belajar. Sedikit demi sedikit tetapi rutin. Sudah bukan zamannya lagi SKL (Sistem Kebut Semalam)! Setuju?